RSS2.0

STRUKTUR PAVEMENT DAN SHOULDER SERTA PEMELIHARAANNYA

Minggu, 20 November 2011

Hasil survei telah menunjukkan bahwa kekuatan struktural dari pavement sebagian besar dipengaruhi oleh kualitas pemeliharaan dari shoulder. Pemeliharaan yang baik sangat diperlukan jika mengharapkan agar permukaan air bisa dipindahkan dari tepi pavement pada waktu permukaan pavement basah. Sumber utama air dipermukaan sebagian besar disebabkan oleh air yang menggenang pada pavement.

Pada sisi atas dari kurva horizontal, banyak para insinyur menempatkan suatu lapisan seperti keset dari aspal selebar 18 sampai 24 inchi, yang bisa mengurangi kemungkinan bekas roda pesawat membentuk suatu cekungan pada pavement karena drop-off pesawat. Karena beban pesawat yang besar pada saat melintas, lama kelamaan bekas roda dapat membekas. Hal ini sangat berpotensi sebagai sumber dari genangan air yang selalu merepotkan.

Kapan grass shoulder atau bahu rumput digunakan, ada kecenderungan untuk membangun grass shoulder ini sebagai hasil dari sistem akar dan juga penyusupan atau perembesan dari debu dan serpihan-serpihan rumput. Pembangunan ini mengakibatkan suatu pembengkakan yang membekas. Ini harus ditinjau secara serius tidak hanya dari sudut keselamatan tetapi juga harus ditinjau dari sudut pandang lainnya seperti mengakibatkan terjebaknya air pada runoff. Jika grass shoulder ini dibangun, haruslah disertai dengan pertimbangan keamanan dan akibatnya pada pavement dan keserasiannya dengan lampu penanda runway yang berfungsi sebagai pembimbing roda pesawat pada saat landing dan take-off.

SHOULDER YANG DISTABILKAN

Hasil survei telah menunjukkan bahwa peningkatan kualitas dari pavement akan mengakibatkan dan menghasilkan penggunaan dari shoulder yang perlu distabilkan. Material-material yang digunakan untuk disain stabilisasi shoulder ini terdiri dari soil gravel (tanah kerikil), soil sand (tanah berpasir), crushed stone (batu pecah), atau perawatan lapisan permukaan seperti aspal dan material-material lainnya. Prinsipnya meliputi perancangan, dan yang paling utama stabilisasinya, hampir sama dengan penstabilan shoulder suatu jalan.

Didalam kasus ini material harus berkualitas dan tidak boleh mudah terkikis, serta tidak mudah mengalami penyusutan. Hasil yang memuaskan akan tercapai jika material yang digunakan memiliki gradasi yang baik dan memenuhi standar yang ditetapkan. Ketebalan dari shoulder yang distabilkan ini sebagian besar tergantung pada tinjauan dari sisi ekonomisnya, tetapi pada umumnya hasil yang baik diperoleh jika shoulder itu dibuat dengan kedalaman 4 sampai 6 inchi.

Sebagai tambahan terhadap penyediaan kapasitas muatan, shoulder harus memperkecil penyusutan permukaan runway, seperti menyediakan struktur yang fleksibel. Untuk memenuhi persyaratan ini, shoulder yang distabilkan harus padat dan tebal dinilai untul banyaknya kapasitas yang dapat dilalui. Tetapi itu juga harus sesuai dan serasi dengan kepadatannya.

0 komentar: